SEJARAH YAYASAN PENDIDIKAN TAMAN HARAPAN
1. Kelompok
Bermain / pra Play Group yang berlokasi di Jl. Diponegoro 23 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Lanny Kumalawati
2. Taman
Kanak-Kanak yang berlokasi di Jl. Dr. Cipto 9 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Lanny Kumalawati
3. Sekolah
Dasar di Jl. Aries Munandar 2-4 Malang.
Kepala Sekolah : Ibu Dewi Rendjani,
S.Pd
4. Sekolah
Menengah Pertama (SMP) berlokasi di Jl. Aries Munandar
Kepala Sekolah : Ibu Dra.Nurasih
Mariana
5. Sekolah
Menengah Atas (SMA) yang berlokasi di Jl. Majapahit no. 1 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Sutiani,
S.Pd.,MM
Sekolah-sekolah
di atas telah dilengkapi sarana dan prasarana yang memadai bahkan lebih dari
cukup, untuk dapat melayani dan bersaing dalam dunia pendidikan.
Sedang
Ketua Yayasan Pendidikan Taman Harapan Malang berturut-turut dijabat oleh :
Bpk.
Hadi Pinoto (1958-1984)
Demikian
sekilas perjalan sejarah sekolah / Yayasan Taman Harapan Malang, menghargai
sejarah dan menjaganya merupakan kebudayaan bangsa Indonesia yang besar dan berbudi
luhur.
x
Sejarah Awal Mula Berdirinya Yayasan Pendidikan Taman Harapan Malang
SEJARAH YAYASAN PENDIDIKAN TAMAN HARAPAN
1. Kelompok Bermain / pra Play Group yang berlokasi di Jl. Diponegoro 23 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Lanny Kumalawati
2. Taman Kanak-Kanak yang berlokasi di Jl. Dr. Cipto 9 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Lanny Kumalawati
3. Sekolah Dasar di Jl. Aries Munandar 2-4 Malang.
Kepala Sekolah : Ibu Dewi Rendjani, S.Pd
4. Sekolah Menengah Pertama (SMP) berlokasi di Jl. Aries Munandar
Kepala Sekolah : Ibu Dra.Nurasih Mariana
5. Sekolah Menengah Atas (SMA) yang berlokasi di Jl. Majapahit no. 1 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Sutiani, S.Pd.,MM
Sekolah-sekolah di atas telah dilengkapi sarana dan prasarana yang memadai bahkan lebih dari cukup, untuk dapat melayani dan bersaing dalam dunia pendidikan.
Sedang Ketua Yayasan Pendidikan Taman Harapan Malang berturut-turut dijabat oleh :
Bpk. Hadi Pinoto (1958-1984)
Demikian sekilas perjalan sejarah sekolah / Yayasan Taman Harapan Malang, menghargai sejarah dan menjaganya merupakan kebudayaan bangsa Indonesia yang besar dan berbudi luhur.
x
1. Kelompok Bermain / pra Play Group yang berlokasi di Jl. Diponegoro 23 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Lanny Kumalawati
2. Taman Kanak-Kanak yang berlokasi di Jl. Dr. Cipto 9 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Lanny Kumalawati
3. Sekolah Dasar di Jl. Aries Munandar 2-4 Malang.
Kepala Sekolah : Ibu Dewi Rendjani, S.Pd
4. Sekolah Menengah Pertama (SMP) berlokasi di Jl. Aries Munandar
Kepala Sekolah : Ibu Dra.Nurasih Mariana
5. Sekolah Menengah Atas (SMA) yang berlokasi di Jl. Majapahit no. 1 Malang
Kepala Sekolah : Ibu Sutiani, S.Pd.,MM
Sekolah-sekolah di atas telah dilengkapi sarana dan prasarana yang memadai bahkan lebih dari cukup, untuk dapat melayani dan bersaing dalam dunia pendidikan.
Sedang Ketua Yayasan Pendidikan Taman Harapan Malang berturut-turut dijabat oleh :
Bpk. Hadi Pinoto (1958-1984)
Demikian sekilas perjalan sejarah sekolah / Yayasan Taman Harapan Malang, menghargai sejarah dan menjaganya merupakan kebudayaan bangsa Indonesia yang besar dan berbudi luhur.
x
Sejarah Awal Mula Berdirinya Yayasan Pendidikan Taman Harapan Malang
Pada awal tahun 1900 sudah terlihat jelas
perubahan - perubahan drastis di masyarakat, persaingan disegala bidang
semakin ketat, warga Indonesia suku Tionghoa pun merasakannya, maka mereka
mulai memikirkan masa depan anak-anak mereka, jika kelak tidak dibekali dengan
ilmu yang cukup, mereka tak akan berkembang dan dapat menyesuaikan diri dalam
menghadapi tantangan hidup.
Maka beberapa warga Tionghoa yang
sadar akan perlunya pendidikan bagi anak-anak mereka yang mulai menginjak usia
sekolah, berembug mencari cara yang tepat, untuk mewujudkan impian mereka,
dengan membentuk suatu lembaga pendidikan yang mereka beri nama : MALANG
TIONG HOA HWE KWAN, yang
disingkat MA HOA pada tgl. 16 Nopember 1903 dibawah pimpinan
Bpk. Tan Khik Djoen dengan jumlah murid kurang lebih 10 orang yang semuanya
laki-laki ,sedang untuk tenaga pengajar dibebankan kepada juru tulis
perusahaan, sedangkan tempat belajar/kelas meminjam ruang gudang yang berlokasi
di Jl. Pecinan (Sekarang Toko Textile Santoso Malang).
Beberapa tahun kemudian, Yayasan ini
mengalami perkembangan jumlah siswa, maka lokasi tempat belajar pindah ketempat
yang lebih memadai ,yaitu sekarang berlokasi dibelakang Toko Mas Mahkota
Kencana dan Toko Sepatu Argentina.
Pada tahun 1916, setelah Yayasan
memiliki cukup modal, maka diputuskan untuk membeli sebidang tanah yang
berlokasi dibelakang pasar, sekarang Jl. Prof. Moh. Yamin. Untuk pembangunan
gedung sekolah, Yayasan mencari dana dengan cara : meminta bantuan
saudagar-saudagar yang peduli terhadap dunia pendidikan, mengadakan kegiatan
pasar malam, pertunjukan, dsb.
Dari dana yang terkumpul, maka
berangsur-angsur pada tahun 1923 berdirilah gedung sekolah yang cukup layak
untuk menampung siswa yang ada. Pada saat itu pula sekolah ini sudah memakai
system pendidikan modern ,yaitu dengan memberi tambahan pelajaran Bhs. Inggris
dan Bhs. Belanda.
Pada tahun 1938 Yayasan memperluas
jenjang pendidikan dangan membuka kelas untuk tingkat SMP dengan meminjam
tempat RS Tiong Hoa Ie Yuan (sekarang RS Panti Nirmala Malang).
Pada tahun 1941 Yayasan membuka
tingkat SMA, namun sayang pada bulan Juli pecah perang Samudra Pasifik, dengan
pendudukan Jepang di daerah Selatan Pasifik termasuk Republik Indonesia.
Pada masa pendahuluan Jepang semua
sekolah dinyatakan tutup oleh pemerintah Jepang, TANPA TERKECUALI SEKOLAH MA
HOA, gedung sekolah dirampas oleh Jepang untuk dijadikan tangsi/markas militer,
sedangkan guru dan anggotan Yayasan ditangkap dan dijebloskan kedalam tahanan
oleh tentara Jepang.
Setelah Jepang kalah oleh sekutu
pada tahun 1945 dan Indonesia merdeka, maka anggota Yayasan yang lolos dari
maut dan masih hidup, meskipun dalam kondisi kesehatan yang lemah, namun
semangat merdeka tak pernah padam dan tetap berapi-api untuk membangun dan
menghidupkan kembali sekolah THHK (MA HOA), mereka meminta kembali gedung
sekolah tersebut.
Namun setelah melihat gedung sekolah
yang rusak parah dan untuk menghilangkan trauma/pengalaman pahit, maka dibawah
pimpinan Bpk. Oei Ie Pan dan Bpk. Liem Bian Sioe memutuskan gedung tersebut
dijual dan membeli gedung baru yang berlokasi di Jl. Aries Munandar 2-4 Malang,
yang dulunya merupakan gedung Bala Keselamatan, setelah mengalami perbaikan
pada tahun 1949, sekolah Tiong Hoa Hwe Kwan(THHK) dengan resmi dibuka kembali.
Pada tanggal 1 Januari 1958 :
Organisasi TIONG HOA HWE KWAN dinasionalkan menjadi sebuah Yayasan yang bernama YAYASAN
PENDIDIKAN TAMAN HARAPAN HARI KEMUDIAN (YPTHHK) yang akhirnya menjadi
Yayasan Pendidikan Taman Harapan dibawah pimpinan Bpk. Hadi Pinoto.
Melalui beberapa renovasi, maka
berdirilah gedung yang megah sampai sekarang ditempati untuk SD dan SMP Taman
Harapn Malang. Tahun 1969 : SMA dipandahkan ke Jl. Majapahit no. 1 Malang,
setahun berikutnya tepatnya 1970 : SMP Taman Harapan dipindahkan ke Jl.
Majapahit no. 1 Malang. Kemudian, tahun 1995 SMP pindah ke Jl. Aries Munandar
Malang.
Tanggal 4 Maret 1985 : Atas usaha
Bpk. Sarjono Donoseputro yang sekarang menjabat sebagai Ketua Umum YP Taman
Harapan Malang, TK Taman Harapan dipindahkan dari Jl. Agus Salim 18 (Sekarang
Gajah Mada Plaza) ke Jl. Dr. Cipto Malang.
Untuk melengkapi sarana dan
kebutuhan jenjang pendidikan, Yayasan Taman Harapan Malang kini membuka jenjang
pendidikan :
Bpk.
Samsi (1984-1985)
Bpk.
Bernadi Istanto (1985-1986)
Bpk.
Soegiharto Prajogo (1986-1992)
Bpk.
I Rendra Pranama (1992-2003)
Bpk.
Sarjono Donoseputro (2003-2007)
Bpk.
Rudy Chandra Kentjana SH.MM (2007-2009),
Bpk.
Asmo Basuki Widjojo (2009-sekarang).
Pada awal tahun 1900 sudah terlihat jelas
perubahan - perubahan drastis di masyarakat, persaingan disegala bidang
semakin ketat, warga Indonesia suku Tionghoa pun merasakannya, maka mereka
mulai memikirkan masa depan anak-anak mereka, jika kelak tidak dibekali dengan
ilmu yang cukup, mereka tak akan berkembang dan dapat menyesuaikan diri dalam
menghadapi tantangan hidup.
Comments
Post a Comment